Selasa, 12 Mei 2015

Analisa Indeks Hari Ini IHSG dibuka Naik 11 Point Pada 13 Mei 2015

Hari Rabu tanggal 13 Mei 2015 IHSG terjadi kenaikan 11 point. Seperti yang di kutip dari detik.com bahwa menyusul hari selasa kemarin telah terjadi "Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) masih bisa melanjutkan penguatan kemarin dengan naik 11 poin. Investor asing masih terus melepas saham."
Sementara nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (AS) dibuka menguat di posisi Rp 13.175 per dolar AS dibandingkan posisi pada penutupan perdagangan akhir pekan lalu di posisi Rp 13.195 per dolar AS.
Pada perdagangan preopening, IHSG naik 11,533 poin (0,22%) ke level 5.217,145. Sedangkan Indeks LQ45 menguat 2,930 poin (0,32%) ke level 905,171.
Membuka perdagangan, Rabu (13/5/2015), IHSG maju 18,663 poin (0,36%) ke level 5.224,275. Indeks LQ45 tumbuh 4,329 poin (0,48%) ke level 906,570.
Indeks bertahan positif berkat aksi beli investor domestik. Hampir seluruh indeks sektoral bisa menguat pagi hari ini.
Hingga pukul 9.05 waktu JATS, IHSG bertambah 14,233 poin (0,27%) ke level 5.219,845. Sementara Indeks LQ45 naik 2,830 poin (0,31%) ke level 905,071.
Kemarin IHSG mampu mempertahankan posisi di level 5.200 setelah naik 33 poin. Dana asing hampir Rp 400 miliar hengkang dari lantai bursa.
Dalam 2 hari berturut-turut, bursa saham Wall Street bergerak lesu. Investor masih bertanya-tanya soal rencana bank sentral AS, Federal Reserve (The Fed), menaikkan suku bunga acuannya.
Bursa-bursa regional pagi hari ini bergerak variatif. Lesunya pasar saham global memberi sentimen negatif.

Berikut situasi di bursa-bursa Asia pagi hari ini:

  • Indeks Nikkei 225 menipis 6,80 poin (0,03%) ke level 19.618,04.
  • Indeks Hang Seng naik 42,62 poin (0,16%) ke level 27.449,80.
  • Indeks Komposit Shanghai melemah 17,53 poin (0,40%) ke level 4.383,68.
  • Indeks Straits Times menguat 7,66 poin (0,22%) ke level 3.449,99
Sumber:detikcom

Kamis, 07 Mei 2015

Trik Bisnis Dari Modal Kecil Bisa Punya Saham di Perusahaan Besar

Mungkin dimata kita mengapa mereka para pendatang di beberapa negara malah pada bisa sukses hingga bisa memiliki usaha yang tumbuh secara signifikan hingga menjadi perusahaan besar?
Kenapa mereka dulunya datang dengan sebagai karyawan swasta maupun pedagang di pinggir jalan kok malah sekarang bisa mempunyai perusaan ternama dan besar?
Banyak sekali kisah-kisah orang sukses yang berawal dari nol di dunia ini.
Oke, dari pada kita membahas orang lain mari kita membahas trik cara untuk memiliki usaha berawal dari saham sehingga kita bisa mempunyai perusahaan yang lambat laun akan bisa menjadi besar.
1. Berhenti mempunyai pikiran bahwa dengan modal sekian akan mendapatkan keuntungan dalam jumlah yang singkat.
2. Berhenti menggunakan uang kita cenderung untuk keperluan konsumtif.
3. Rajinlah berinvestasi.
4. Ulet dan tekun berfikirlah positif dan rasional.


Beberapa Trik bisnisnya adalah berinvestasi di bursa saham. Ada beberapa pakar mempunyai pendapat jika negara kitakondisi perekonomian sedang melemah dan berada di posisi mentok ini bisa berpeluang bahwa ekonomi akan tumbuh, sehingga disaat itulah kita berinvestasi di bursa saham dengan membeli saham-saham yang kinerjanya bagus.
Jadi seperti waktu krisis pada tahun 1998, pada saat itu ekonomi kita sedang terpuruk kurs Dollar USA menembus sekitar Rp 17.000,- dan banyak sekali perusahaan yang gulung tikar dan ada juga yang nyaris bangkrut. Harga saham-saham pada perusahaan tersebut berada pada level terbawah. Ketika itu banyak investor/pemain saham yang membeli saham pada perusahaan-perusaan tersebut. Dan periode berikutnya harga saham-saham di perusahaan Indonesia pun naik seiring dengan kondisi perekonomian dan perpolitikan bangsa Indonesia.
Banyak perusahaan-perusaan yang perkembangannya naik signifikan sehingga harga sahamnya pun berlipat dan begitu pula banyak investor yang kekayaannya naik berlipat-lipat.

Mungkin kita terkendala masalah permodalan. Segala sesuatu dimulai dari bawah dan janganlah kita perpikiran bahwa dengan modal sekian akan mendapatkan keuntungan sekian dalam waktu singkat. Jika kita mempunyai pikiran demikian ini sangat rentan dengan kebangkrutan.
Permodalan bisa kita dapatkan dari modal patungan/konsorsium. Bisa itu berpatungan dengan seluruh anggota keluarga, berpatungan modal dengan teman-teman dekat. Langkah selanjutnya adalah menentukan orang dari konsorsium anda yang bisa dipercaya untuk menjalankan bisnisnya di Bursa Efek Indonesia (baca: Cara Bermain Saham). Tenang saja kita saat ini bisa berinvestasi saham secara online, artinya kita bisa membeli saham dan menjual saham melalui laptop, komputer, tablet dll dari rumah kita.
Kemudian dampingi kepadanya akan keputusan-keputusan untuk menentukan saham mana yang punya prospek layak di beli maupun dijual. Jadi kita mempunyai badan semacam perusahaan dari modal patungan/konsorsium tersebut untuk membeli saham-saham perusahaan kecil maupun besar.

Ingat: Bisnis saham pun bisa mengalami kerugian, maka pelajarilah dengan sebaik-baiknya.

Biasanya para investor yang sukses di bursa saham mereka bermain sahamnya dengan cara Long Time bukan Short Time. Seperti jika di Indonesia adalah Lo kheng Hong dan jika di Amerika adalah warren buffett.